KPM Desa Gintung Klarifikasi Soal Bantuan Sembako BPNT, Begini Isinya
Ibu Elvi saat menunjukan bantuan sembako BPNT yang didapatkannya. TANGERANG, | Soal pemberitaan di salah satu media online yang menurut oknum awak media dan LSM beberapa sembako Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) di Desa Gintung, Sukadiri tidak masuk di akal. Pemberitaan itu terkesan terlampau tendensius seakan personal.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Salah satu keluarga penerima manfaat (KPM) Desa Gintung, Elpi mengatakan bahwa yang dibilang beras kurang dari 10 kilo itu, tidak benar.
“Bantuan yang saya dapat sesuai item, semuanya ada, dari beras, telor, ayam, sayuran, dan buah buahan. Terus apa yang mau dipersoalkan,” ucapnya.
Dia berujar tidak pernah protes soal BPNT, karena bantuan tersebut adalah program Pemerintah yang harus tetap dijaga.
“Saya sebagai masyarakat sangat senang terdaftar di program bantuan ini. Semoga warga yang lain juga bisa merasakan,” ujarnya.
Senada dikatakan Leha selaku KPM Desa Gintung bahwa ia tidak mempersoalkan BPNT.
“Janganlah media memberitakan yang belum tentu kebenarannya, saya penerima bantuan aja ga pernah protes atau mempersoalkan, intinya saya sangat senang dengan program BPNT ini,” ucap Leha.
“Saya berharap para media janganlah membuat berita yang gaduh di masyarakat, karena ini sangat berdampak kepada warga kecil seperti saya,” pungkasnya.
Kemudian, Tenaga Sosial Kesejahteraan Kecamatan, Ahmad Khaerul mengatakan dirinya sudah cek dan monitoring ke lapangan bahwa penyaluran BPNT sudah sesuai dengan kriterianya.
“Saya harap teman-teman media jangan melebih-lebihkan berita. Kalau memang ada kendala atau masalah seharusnya kita klarifikasi bersama,” ucapnya. (Red)
Pos terkait
