LPAI Kota Tangerang Ajak Pelajar Berani Bersuara Melawan Bullying

waktu baca 2 menit
Sabtu, 29 Nov 2025 19:11 0 131 Redaksi

SEPUTARBANTENID – Pemerintah Kota Tangerang melalui Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kota Tangerang terus menggencarkan upaya pencegahan perundungan (bullying) di lingkungan pendidikan.

Salah satu langkah konkret yang ditempuh adalah penyelenggaraan Seminar Pendidikan bertema “Ayo Berani Bersuara Melawan Bullying”, yang digelar di Aula Kecamatan Pinang, Sabtu (29/11/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh 70 peserta anak dari berbagai sekolah di wilayah Kecamatan Pinang. Antusiasme peserta terlihat sejak awal acara, mencerminkan besarnya perhatian generasi muda terhadap isu perlindungan anak dan keamanan lingkungan sekolah.

Ketua LPAI Kota Tangerang, Rudini Saputra, menegaskan bahwa sekolah harus menjadi ruang yang aman dan nyaman untuk tumbuh kembang anak, serta bebas dari segala bentuk kekerasan fisik maupun psikis.

“Kami di LPAI berkomitmen untuk terus bersinergi dengan Dinas Pendidikan dalam memperkuat perlindungan anak di sekolah. Melalui sosialisasi, pelatihan, dan edukasi, kami ingin memastikan anak-anak di Kota Tangerang khususnya di Kecamatan Pinang dapat tumbuh di lingkungan pendidikan yang aman, ramah, dan mendukung prestasi mereka,” ujar Rudini.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Pemerintah Kota Tangerang, Dinas Pendidikan, dan Kecamatan Pinang dalam terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah, seminar hari ini mendapat dukungan penuh dari Pemkot Tangerang, Dinas Pendidikan, serta Kecamatan Pinang. Terima kasih khususnya kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang yang terus mensupport kegiatan edukasi seperti ini,” tambahnya.

Melalui seminar ini, peserta mendapatkan penjelasan menyeluruh mengenai pengertian bullying, jenis-jenis perundungan, penyebab, serta dampaknya terhadap perkembangan anak.

Sosialisasi ini diharapkan dapat membangun keberanian pelajar untuk melapor, peduli, dan saling melindungi di lingkungan sekolah.

LPAI Kota Tangerang berharap kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk menekan angka perundungan di sekolah dan mendorong kolaborasi lebih kuat antara guru, orang tua, dan siswa.

(Glend)

HUT ke 17 Kota Tangsel.
LAINNYA